==============================
Pernyataan itu memang benar apabila perbedaan itu tak di dorong oleh nafsu dan faktor kepentingan, tulus karena Allah saja. Umpama lekuk tubuh, engkau melihat ada yang menonjol keluar, ada pula yang menjorok ke dalam. Lalu perbedaan itu bersinergis, dan membentuk keindahan. Apa jadinya kalau rata datar, begitu hambar dipandang mata.
Tetapi bilamana perbedaan itu didorong oleh nafsu2 kepentingan, mencari simpati dsb, maka dia sama sekali bukan rahmat, melainkan bencana. bencana yang membawa pertumpahan darah dan kematian sia-sia, tak hanya satu dua nyawa, bahkan jutaan nyawa sudah melayang sia-sia, padahal seluruh amal ibadah mereka tak akan mampu menganti barang 1 nyawapun walau pahalanya segunung, tetap tidak akan cukup menganti 1 saja nyawa yang mati sia-sia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar