Sabtu, 02 November 2013

Saudara fahamilah

Saudara fahamilah, bahwa saya adalah seorang yg tidak hafal dalil2, bahkan buta dan tidak tahu kitab2, sbgmn layaknya seorang santri atau lulusan pesantren ataupun seorang kyai. Kalau saya bisa menyingkap lapisan2 maknawiah dari sebuah dalil, dan mengupas tentang bab2 yang belum pernah saudara dengar darimanapun, itu karena petunjuk Allah saja. Selagi seseorang dalam keadaan kosong, dan ketika ia sedang terbebas dari segala keterikatan hawa nafsunya, maka segalanya menjadi jernih dan tak terkontaminasi. Saya sangat menghindari rancangan akal dalam setiap statusku guna menghindari pencemaran dari akal-akalan. Biarlah semuanya mengalir begitu saja, karena originalitas itu adalah sesuatu yang mengandung kemurnian dan memiliki pancaran cahaya yang indah dan teramat dalam. Maaf jika berbeda dengan pemahaman anda, bagiku tafakur/berfikir/merancang-rancang dgn akal atas status apa yang saya sampaikan adalah suatu pengkerdilan dari akal itu sendiri. Saya mesti membebaskan diri dari kukungan "adat kebiasaan" akal yg membatasi gerak dalam memahami kesejatian, atau kembali kerdil seperti katak dalam tempurung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar