Kamis, 28 November 2013

Yang terpenting bagimu adalah pancaran cahayamu, yang terpancar dari dalam hatimu, tingginya teori kesemuanya tak berguna

Yang terpenting bagimu adalah pancaran cahayamu, yang terpancar dari dalam hatimu, tingginya teori kesemuanya tak berguna. karena aku jua tak mengajari engkau menjadi pintar disini, justru aku akan menendangmu jikalau engkau menjadi pintar, engkau kunyatakan lulus dan berhak atas sertifikat dari padepokan fb fatwa kehidupan, ketika menjadi pintar......

Hati yang tenang, damai, jernih adalah tanda2nya engkau sedang bercahaya, jauh dari kekacauan hati dan kegalauan. begitu indah dan ringan menerima hidup, nrimo ing pandum. plong dan ringan beban2 didalam dadamu. itulah jalan terang yang sedang engkau jalani......

Jika perlumu hanya hendak pintar teori, belilah buku, segudang istilah teori banyak sekali. Namun cahaya yg terpancar dari dalam samudra batinmu sama sekali tak ada, kering kerontang. tak akan bisa membuka hati nurani insan...... kandas dalam "katanya bin katanya"...... itu yg membuatku dahulu membuang buku......

selamilah....... setiap tetes cahaya dari embun pagi...... lalui jalan sunyi ini....... mengembara ditempat2 tinggi....... mencari kesejatian hakiki...... inilah jalanmu....... meniti dalam titian cinta....... jika untuk bertemu Tuhan engkau mesti menyebrangi neraka, maka jangan pernah ragu, sebrangilah....... bara api tak boleh menyurutkan langkah.......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar