Selasa, 31 Desember 2013

Pertanyaanmu cukup berat, entah engkau mampu utk menerimanya ataukah tidak

Assalamualaikum..syaikh sblumnya saya minta maaf kalo kurang beradab dalm bertanya,saya mau brtanya tentang mimpi karna mimpi tsb slalu mgganjal dhati saya,sktr thn 2009 saya prnah brmimpi melihat langit dan saya naik terus entah brapa langit yg trbuka sampai ktka sya brhnti di sbuah tmpt yg terang bndrang dan luas skali lalu saya dngar ada suara yg dg jlas brtnya kpd sya:apakah makhluk itu wajib adanya? Sya jwb tdk,lalu siapa yg wajib ada? Sy jwb Alloh lah yg wajb adanya,klo bgt wirid apa yg plg benar? Sy jwb laa ilaaha illa anaa,ya sprt itulah..stlh itu tba2 sy trun lg smpai ktmpat dmana sya brdiri memandang langt..sya sdah brusaha mlpkn mmpi trsbt tp tdk bsa jd tlng syaikh jelaskan mmpi tsb jka ada artnya .skian, jazakalloh.
===================================
Waalaikumsalam
Pertanyaanmu cukup berat, entah engkau mampu utk menerimanya ataukah tidak.

Laa ilaha illa ana (tidak ada TUHAN selain AKU), ini adalah makna dari titik satu dalam huruf hijaiyah
Laa ilaha illa anta (tidak ada TUHAN selain ENGKAU), ini adalah makna dari titik dua dalam huruf hijaiyah
Laa ilaha illa huwa (tidak ada TUHAN selain DIA), ini adalah makna dari titik tiga dalam huruf hijaiyah

Laa ilaha illaAllah (tidak ada TUHAN selain ALLAH)

AKU, ENGKAU dan DIA, semuanya ALLAH. Lalu yang mana yang disebut makhluk??.......

Makhluk adalah keberadaan SEMU. disebut maujud mumkin, yaitu wujud2 mungkin, yang hanya ada karena diada-adakan, sebenarnya tidak ada yg disebut makhluk.
Sebutan2 itu diadakan bagi suatu cerita besar hidup ini. panggung sandiwara semesta.
Seperti dalang memainkan wayang........
Jadi wayang tak perlu bingung dan sibuk memikirkan jalan ceritanya, manut nurut saja sama dalang.
Dihidupkan yah monggo, dimatikan yah monggo, dikasih enak yah monggo, dikasih gak enak yah monggo.

Jadilah wayang2 yang bahagia dan ceria menerima setiap cerita hidup ini............

Tidak ada komentar:

Posting Komentar