Ahmad Sarif
sampean pinter milie sing ayu hahaha...
======================
heuheuheu....... Aslinya saya tdklah mengandalkan pandangan lahiriah
semata, krn saya awalnya tdk pernah ada niatan mendekati calon saya sama
sekali......... Walau saya tahu dia cantik.......
Saya
mengandalkan indera ke 18, karena saya suka angka 18...... Dan saya
tdklah melakukan PDKT intensif pd awalnya, tapi alami, alam memng menyatukan dan mempertemukan kami, mengalir bgt saja....... Ini sudah takdir ilahi........
Dan tatkala saya merasakan sesuatu yang aneh padanya, spt biasanya
kadang saya tiba2 blank dan ngomong ngawur, maka saya mengatakan
kepadanya via inbox dalam keadaan setengah blank bahwa rahimnya ingin
melahirkan anak dari benihku....... Saya merasakannya, namun sulit
menceritakannya dgn kata2.......
Dan dia tiba2 saja mau jadi istri saya....... Karena dia merasakan apa yg saya katakan itu........
Mana saya tahu, bahwa saya dapat calon istri hanya sekejab mata, dalam
sebuah rasa yg sangat dalam dan spontan yang sulit akal kalian semua
menjangkaunya....... Akal saya saja tdk menjangkaunya.......
Saya hidup dalam spontanitas, bergerak dalam aliran rasa, saya tak perlu
berfikir lagi, krn fikiran itu mudah dicemari setan, picik dan suka
bersiasat licik....... Saya putuskan utk memilihnya menjadi calon istri
saya bahkan tanpa akal fikiran yg mengintrupsi agar pandangan saya tetap
murni tak tercemar busuknya akal......
Saya tak tahu, apakah
keluarganya nanti akan menerima lamaran saya ataukah
tidak......heuheuheu...... Yg saya tahu, saya selalu beruntung, diterima
beruntung, tdkpun beruntung....... Saya tdk bs rugi, krn ketulusan tak
prnh menghitung untung rugi.......
Apa untungnya punya menantu
spt saya???...... Yg jls akan banyak saya doakan, krn menantu lain malas
berdoa utk mertua, krn sibuk kerja memburu dollar...... Saya kan tdk
pernah sibuk........ Krn kerjaan saya adalah santai.......heuheuheu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar