GENUS (JIN)
================
Apa itu genus dan apa hubungannya dengan jin dan hubungannya dengan
hutang karma/qishosh? dan hubungannya dengan dzikir hakekat sbg
"recoding" (pengkodean ulang" dari sifat genus..... saya akan jabarkan
dan buka mata rantainya.....
Genus adalah "kode-kode genetik"
yang tersimpan dalam sel2 tubuh. umpama "software" pada komputer. genus
itu memancarkan gelombang elektro
magnetik, karena scara hukum fisika semua benda akan memancarkan
gelombang elektro magnetik. pancaran dari genus inilah yang disebut Jin.
jadi genus adalah wujud bendanya sedang jin adalah wujud maknawiahnya.
Jin dari genus inilah yang juga bisa disebut qorin....
Genus
itu menurun dari orang tua diturunkan menuju anak, disinilah anak itu
bisa menanggung beban hutang karma/qishosh dari orang tua, yaitu melalui
genus ini. saya akan beri contohnya:
misal seorang laki2
memiliki sifat genus yang membuatnya punya "nafsu sexual" yg sangat
tinggi (hyper). karena tingginya nafsu inilah maka dia akan terdorong
utk mencari pelampiasan. akhirnya jadilah lelaki itu meniduri banyak
gadis disana sini, byk prawan2 yg jadi korbannya. hal ini akan
menimbulkan hutang karma/qishosh.
Suatu ketika lelaki itu
telah tua dan beranak istri, lalu genusnya akan menurun pada anaknya,
diantara anak perempuannya, memiliki nafsu sex yg hiper. sbgmn bapaknya
dahulu, si gadis inipun sama membuat petualangan sexual, ditiduri banyak
sekali lelaki. Lalu orang melihat fenomena spt ini dan mengatakan itu
sbg "HUKUM KARMA", atau kena balasannya, dulu bapaknya meniduri byk
gadis2, skrng anak gadisnya ditiduri byk lelaki.
fenomena spt
itu adalah contoh dari penagihan hutang karma/qishosh, yang mana itu
menetap dan ada pada genus dan jinnya seseorang.
contoh lain
misal genusnya memiliki nafsu amarah yg tinggi, lalu lelaki jadi preman
dan suka menganiaya org, nanti genusnya akan menurun ke anaknya, anaknya
ikutan suka berkelahi. akibatnya dulu bapaknya mukulin orang, suatu
ketika anaknya dipukuli orang.
==============================
genus2 yang telah berisi kode2 buruk dan menyimpang itu bisa diperbaiki
dengan ber"qorban" itu wujud syari'atnya, wujud hakekatnya adalah dengan
mengorbankan sifat kebinatangannya.
diantara cara memperbaiki
genus adalah dengan pengkode ulangan genus, melalui suatu latihan
tirakat dan dzikir. setiap anggota ruhani maupun jasmani itu sebenarnya
memiliki fitrah dasar utk berdzikir/bertasbih, itulah mengapa dikatakan
segala sesuatu dialam semesta ini bertasbih.
genus yg sudah
kacau/buruk, itu terhalangi dari dzikir. maka perlu adanya proses
pengkodean ulang genus, agar genus kembali ke orbit aslinya, yaitu
menjadi genus yang "beribadah", maksudnya beribadah adalah genus yang
memang bisa "laras" dengan kehendakNYA......
diantara dzikir
hakekat itu, sebenarnyalah adalah cara untuk mengkode ulang genus.
dengan harapan setelah dikode ulang, genus akan indah selalu selaras
dengan kehendak kebaikan Allah......
Itu pula yang orang2 umum sering menyebutnya "mengislamkan qorin"..... itu hanya istilah bagi pengkodean ulang genus......
baru nemu ini blog,,,isinya bagus bermanfaat....
BalasHapus