heuheuheu............
hadist itu yaitu tentang tidak diterimanya ibadah selama 40 hari bgi yg
mabuk, atau 40thn bagi yang berzina, sering kali dipakai untuk
menakut-nakuti para pendosa. Lalu akibatnya banyak orang2 yg sdh berbuat
dosa menjadi merasa putus asa dan sia2 utk bertobat, memperbaiki
diri......
padahal maksudnya agar senantiasa waspada, dan merasa kotor hina, krn merasa belum diterimanya ibadah2 orang2 yg berbuat dosa itu.......
Sama seperti hadist bahwa malaikat tak akan masuk rumah yang ada anjingnya. Lalu orang2 banyak yang membenci anjing sebab hal itu. Padahal yah apa salahnya si anjing, apa dosanya sampai dibenci orang2...... Itu semua akibat hadist yang dimakan mentah2 tanpa dimasak dahulu. rumah itu adalah qolbumu sendiri, anjing itu adalah sifat2 keburukan dalam hati, dimana malaikat tak mau masuk dalam hati akibat sifat2 keburukan tersebut.
padahal maksudnya agar senantiasa waspada, dan merasa kotor hina, krn merasa belum diterimanya ibadah2 orang2 yg berbuat dosa itu.......
Sama seperti hadist bahwa malaikat tak akan masuk rumah yang ada anjingnya. Lalu orang2 banyak yang membenci anjing sebab hal itu. Padahal yah apa salahnya si anjing, apa dosanya sampai dibenci orang2...... Itu semua akibat hadist yang dimakan mentah2 tanpa dimasak dahulu. rumah itu adalah qolbumu sendiri, anjing itu adalah sifat2 keburukan dalam hati, dimana malaikat tak mau masuk dalam hati akibat sifat2 keburukan tersebut.
Maka jawaban sebuah pertanyaan itu juga mesti sesuai siapa penanyanya,
Bilamana ditanyakan bagus mana orang yang tidak memiliki dosa dengan orang yang banyak dosa??...
yah tentu saja jika penanya adalah orang yg baik ibadahnya, jawabannya adalah bagus yang tak punya dosa, karena tak perlu repot2 minta ampun.....
kalau penanya banyak berbuat dosa, jawabannya adalah bagus yang banyak dosanya, makin banyak dosa makin bisa dapatkan ampunan Allah lebih banyak.heuheuheu...... yang celaka adalah kalau datang orang dari antah berantah lalu mendengar kata2 bagus yg banyak dosanya, sdg mrk tidak faham urusannya, lalu teriak2,..... ngajari SESAT....... heuheuheu.
Bilamana ditanyakan bagus mana orang yang tidak memiliki dosa dengan orang yang banyak dosa??...
yah tentu saja jika penanya adalah orang yg baik ibadahnya, jawabannya adalah bagus yang tak punya dosa, karena tak perlu repot2 minta ampun.....
kalau penanya banyak berbuat dosa, jawabannya adalah bagus yang banyak dosanya, makin banyak dosa makin bisa dapatkan ampunan Allah lebih banyak.heuheuheu...... yang celaka adalah kalau datang orang dari antah berantah lalu mendengar kata2 bagus yg banyak dosanya, sdg mrk tidak faham urusannya, lalu teriak2,..... ngajari SESAT....... heuheuheu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar