Kemarin
saya naik ke lereng gunung muria, tepatnya di rahtawu untuk melakukan
survey, hasilnya kesimpulan saya adalah rahtawu sdh tidak cocok kita
pakai untuk uzlah/kholwat. Saya akan cari tempat lain saja, nanti survey
mutar-muter dulu, sampai bertemu tempat yang pas dan berdaya spiritual
tinggi.
Ketika masyarakat sekitar sudah ber"akal ekonomi/akal bisnis", maka auranya sudah aura duniawi, aura
api, daerah sekitarnya akan panas, tidak cocok lagi untuk olah
batin/olah roso. Tempatnya sudah tercemar. Kalau sudah tercemar, maka
tak lama akan banyak maksiat disekitarnya.
Yang paling bagus
adalah ketika masyarakat sekitarnya masih berakal tani, polos, lugu,
jujur dan bloko suto, apa adanya, auranya masih murni, belum tercemar.
Baunya masih harum seperti bayi.......

Tidak ada komentar:
Posting Komentar