Nama
Allah itu sudah dikenal lama sebelum jaman nabi Muhammad SAW. Sejak
peninggalan nabi Ibrahim as berupa ka'bah, lambat laun orang2 membuat
berhala disekitar ka'bah, ini adalah sifat dasar manusia yang kesulitan
menyembah sesuatu "tanpa objek" sesembahan, tidak ketinggalan Allah juga
dibuatkan berhala. Dimana berhala paling besar di ka'bah itu namanya
adalah Allah. hal demikianlah yang membuat nama2
seperti Abdullah itu sudah ada/sudah banyak sblm jaman nabi, namun
Abdullah (hamba Allah) itu dimaksdkan bukan kpd Allah SWT sbgmn kita
kenal sekarang ini, tapi kepada patung berhala yang bernama Allah itu.
Ibadah haji jg sdh dilakukan sejak sebelum jaman nabi Muhammad, walau
dgn versi yg beda, yaitu mereka memutari/tawaf ka'bah dgn telanjang
bulat. Pria dan wanita bercampur baur dan berputar-putar sambil
teriak-teriak dan melepaskan pakaiannya satu persatu (telanjang).
Sekian waktu kiblat itu ke masjidil aqsa adalah karena masih tersisa
berhala-berhala itu di ka'bah, belum di singkirkan. Sampai berhala itu
dilenyapkan, maka kiblat kemudian menuju ka'bah. sayangnya orang banyak
yg kemudian "mensakralkan ka'bah di mekah itu namun tak mengerti tentang
ka'bah didalam qolbunya sendiri, yang demikian membuat selamanya
sholatnya adalah mustakbilal qiblati/menghadap qiblat tidak menghadap
Allah Azza wa Jalla.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar